Kabupaten Bandung – Senin (27/11), ‘Aisyiyah Boarding School Bandung menyelenggarakan upacara bendera memperingati Hari Guru Nasional di Lapangan ‘ABS Bandung. Menariknya, petugas upacara bendera diisi oleh para guru dan dihadiri santriwati ‘ABS Bandung.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Mudir ‘ABS Bandung, Teguh Mulyadi yang juga bertindak sebagai Pembina Upacara menyampaikan apresiasi kepada para guru yang telah bersedia menjadi petugas upacara bendera.

“Sebagai bentuk rasa syukur pada peringatan Hari Guru Nasional, para guru berkesempatan melaksanakan rangkaian upacara bendera. Tentu ini menjadi poin penting bahwa kami, dengan peran apapun, kami berusaha menjadi model, teladan, bagi diri kami, keluarga kami, dan tentu murid-murid kami,” ungkapnya.

“Pengajaran tidak hanya dalam bentuk lisan, tetapi perbuatan pun menjadi salah satu hal yang efektif. Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Allah Swt bahwa sebaik-baiknya apa yang disampaikan tidak hanya dalam bentuk perkataan, tetapi dalam bentuk tingkah laku dan perbuatan. Semoga gambaran aktivitas yang kami tunjukan melalui peran sebagai pertugas upacara menjadi salah satu contoh yang baik untuk kita semua,” tambah Teguh.

Selain itu, ia menyampaikan amanat kepada seluruh civitas academica ‘ABS Bandung bahwa banyak kesempatan dan aktivitas yang dapat melahirkan nilai pahala, baik peran yang dilakukan oleh pendidik, non pendidik, dan santriwati.

“Yakinilah bahwa hak dan kewajiban bukan hanya sebatas sesuatu hal yang harus dikerjakan, tetapi setiap hal yang kita kerjakan ada nilai pahala yang dicatat oleh Allah Swt.”

“Kemuliaan dan kebaikan yang akan kembali pada kita sesuai dengan peranan kita masing-masing, baik pendidik, non pendidik, dan peran yang dikerjakan oleh santriwati. Maka jika kita mampu menjalankan peran tersebut, yakini dengan penuh keyakinan bahwa setiap langkah yang kita kerjakan itu semua memiliki manfaat dan amal yang akan dicatat oleh Allah Swt yang akan memberikan kebaikan dan kemaslahatan kepada kita semua,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Teguh meminta kepada seluruh santriwati ‘ABS Bandung untuk memberikan peringatan dan penilaian terhadap kinerja para pendidik.

“Ingatkan kami jika kami dinilai masih belum bisa menjadi pendidik yang kompeten. Yakinilah dari segala kekurangan yang ada, kami terus melakukan perbaikan untuk menjadi contoh yang baik bagi murid-murid kami,” ungkapnya.

Menutup amanat, Teguh mengucapkan terima kasih kepada civitas academica ‘ABS Bandung yang sampat saat ini masih semangat berkhidmat dan menjalankan peran sebaik-baiknya di ‘ABS Bandung.

“Kami ucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya, jazakallah khairan katsiron kepada Bapak Ibu pendidik dan non pendidik yang sampai hari ini masih semangat ikhlas menjalankan perannya masing-masing untuk berkhidmat di pesantren ‘Aisyiyah Boarding School Bandung,” pungkas Teguh.

Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November menjadi momen penting untuk menghargai dedikasi para pendidik dalam kemajuan pendidikan di Indonesia. ‘ABS Bandung berkomitmen untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, kondusif, dan merayakan peran tak ternilai para guru dalam mewujudkan masa depan santriwati.

Leave a Comment